Karangan Syekh Abdullah

Saya telah membaca buku yang berjudul:

 كَيْفَ تُعَالِجُ مَرَضَكَ بِالرُّقْيَةِ اّلشَرْعِيَّةِ  

karangan syekh Abdullah bin Abdur Rahman Al-Sadhan, membacanya lebih dari sekali, dan saya menyimpulkannya sebagai buku ilmiyah yang sangat bermanfaat yang menggabungkan antara orisinalitas syara' dan pengalaman yang benar, dan tidak nampak bagiku di dalam kitab tersebut sesuatu yang menyalahi prinsip-prinsip aqidah. Fenomena yang muncul pada akhir-akhir ini tentang takhyil (ilustrasi), di mana saya telah membahasnya dengan syekh Abdullah, maka saya menemukan pemikiran beliau yang benar sesuai dengan syara', alhamdulillah. 

Dan kita telah sepakat bahwa gambaran apapun yang menghampiri seorang pembca ruqyah (roqi) atau ilustrasi apapun yang tersirat pada benaknya tentang pribadi beberapa orang yang tidak ada di hadapannya, yang dianggap menyebabkan terjadinya mudharat bagi seseorang baik dengan penyakit ain, sihir dan yang lainnya tidak mempunyai dasar secara syara'. Namun jika pasien tersebut mengingat dan menyadari suatu peristiwa, sikap dan kalimat atau yang lainnya, di mana dia bisa menyebutkan seseorang yang dicurigai menyebabkan penyait ain pada keadaan tersebut atau sesuatu yang menyakitinya, maka perbuatan ini mempunyai landasan di dalam syara' seperti yang sebutkan dalam sabda Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam: "Sipakah yang engaku curigai?", atau Allah memuliakan orang yang dikehendakiNya dengan memberikannya karomah tertetentu atau mimpi baik yang memberikan manfaat baginya, maka dia adalah sebagian dari tanda datangnya kabar gembira apabila memenuhi syarat-syarat syar'i.

Adapun jika seorang qori/roqi memaksakan diri untuk berilustrasi dan menjadikannya sebagai dalil yang qoth'I (pasti) untuk mengetahui aa'in atau orang yang menyebabkan penyakit ain maka perbuatan ini tidak mempunyai dasar syar'I, sebatas yang saya ketahui, bahkan bisa menjadi medan bagi tipu daya jin dan setan.  Inilah yang bisa saya tulis, saya mohon kepada Allah semoga kita semua mendapat taufiq, kebenaran dan petunjukNya. Shalawat dan salam kepada Nabi kita Muhammad, keluaraga dan para shahabatnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar