Menstruasi adalah luruhnya dinding rahim (endometrium). Menstruasi tidak normal bila terjadi pada usia sebelum 9 tahun atau sesudah 17 tahun.
Kelenjar pituitary menghasilkan hormaon Loutenizing Hormone (LH). Hormon itu akan terbawa oleh darah menuju ovarium, hal ini menyebabkan telur pad ovarium memasak. Ovarium akan membentuk sendiri hormon estrogen. Hormon ini berfungsi meregulasi perubahan yang terjadi pada seorang wanita pada saat memasuki pubertas. Estrogen juga menyebabkan dinding uterus mengalami penebalan. Ovarium akan melepaskan telur. Setelah telur dipanaskan, ovarium mulai menghasilkan hormon progesteron. Telur akan bergerak menuju oviduk dan masuk kedalam uterus. Dinding uterus masih dipertahankan penebalannya karena pengaruh pragesteron. Bila telur tidak dibuahi maka tidak dapat menempel pada uterus. Dinding uterus yang menebal akan meluruh meninggalkan uterus menuju vagina bersama telur yang tidak dibuahi dan sebagian darah. Proses meluruhnya sel-sel pada dinding uterus, darah dan telur yang rusak disebut dengan menstruasi.
Daur menstruasi pada manusia lamanya rata-rata 28 hari, sedangkan menstruasi itu sendiri berlansung 4-6 hari selama sebulan. Pengeluaran telur dari (ovulasi) terjadi pada hari ke-14 atau 10 hari setelah menstruasi dibagi menjadi 4 fase, yaitu:
Menstruasi: hari ke-1 sampai hari ke-4 yaitu:
1. Pengurasan penebalan (endometrium) yang sedianya untuk menerima implasi (perlekatan) embrio. Ikut keluar pula darah, lendir, danteluar yang tidak terbuahi.
2. Perbaikan: hari ke-5 sampai hari ke-6
Penumbuhan kembali daerah penebalan (endometrium) yang telah terkuras atau luka.
3. Ploriferasi: hari ke-7 sampai hari ke-15
Tumbuhnya kembali kelenjar lendir endometrium.
4. Sekresi atau pengetahan: hari ke-16 sampai hari ke-28
Kelenjar lendir mengetahkan, sehingga tebal endometrium menjadi lebih kuran 5 kali lipat.
Beberapa cara yang dapat dilakukan dalam merawat kebersihan dari utama saat menstruasi, yaitu:
1. Mandi sedia hari dengan sabun dan air hangat.
2. Sesudah buang air besar bersihkan dubur dari depan sampai belakang.
3. Pakailah celana dalam terbuat dari katun mkarean dapat menghisap air dan tembus udara yang diperlukan untuk aliran udara bebas kebagian luar alat kelamin.
4. Selama haid gantilah pembalut sesering mungkin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar